Ketua Umum Komunitas UMKM Naik Kelas Raden Tedy, bersama – sama Bp Mario Teguh (Ketua Dewan Pakar), Bp Willy L Putra (Ketua Dewan Pembina), Dr M Mufti Mubarok (Dewan Penasehat yang juga Ketua BPKN RI) dan Hasbendy (Wakil Ketua Bidang Permodalan) melakukan silaturahmi sekaligus diskusi dengan Bp Dr HR Agung Laksono, yang merupakan Ketua Dewan Penasehat Komunitas UMKM Naik Kelas, yang juga Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia, di rumah kediamannya.
Dalam kesempatan tersebut Raden Tedy menyampaikan perkembangan Komunitas UMKM Naik Kelas dan program kerja dalam pembinaan dan pengembangan UMKM di Indonesia. Ada 2 hal utama penekanan yang disampaikan oleh Raden Tedy yaitu :
- Realisasi atas PP 7 tahun 2021 meliputi minimal 40% anggaran pemerintah untuk belanja produk barang dan jasa UMKM dan Ruang Publik minimal 30% untuk UMKM.
- Tenaga pendamping UMKM masih sangat minim, dan diusulkan agar Ketua RT (Rukun Tetangga) yang berjumlah 1,1 juta se Indonesia, dilibatkan sebagai Pendamping UMKM.
‘’Saya berharap Komunitas UMKM Naik Kelas berbuat banyak untuk UMKM agar semakin banyak UMKM yang naik kelas. Dan apa yang sudah disampaikan akan menjadi masukan dan pertimbangan yang akan saya teruskan sebagai bagian pengembangan UMKM,’’ ujar Dr HR Agung Laksono.
Dalam kesempatan tersebut juga Bapak Dr HR Agung Laksono menyampaikan bahwa mengingat kebutuhan rumah subsidi cukup besar bahkan lebih dari 13 juta rumah, agar UMKM mengambil bagian didalam pengadaan rumah subsidi tersebut.